Serunya Ketemu yang Serba Mini di Mini Mania Cimory Semarang

Halo temans, akhirnya bikin blog post baru lagi setelah lama menghilang. Hihi

Di blog post kali ini saya mau sedikit bercerita tentang salah satu wisata di Semarang, Mini Mania Cimory on the Valley. Ya, ini sih sebenarnya sudah beberapa bulan yang lalu saya datangi, tapi apalah daya baru sempat ditulis hari ini. Harap maklum ya, beberapa bulan belakangan sibuk mengurus pernikahan dan menyelami (laut kali ah) kehidupan baru sebagai istri orang.

Oke, daripada curhat, langsung saja yuk simak keseruan apa yang saya alami di Mini Mania, salah satu spot di Cimory on the Valley.

Pengen ke Cimory Tapi Ogah Ketemu Sapi

Sejujurnya ini tempat wisata lumayan dekat dari rumah, kurang dari 1 jam perjalanan. Tapi justru paling sering saya abaikan karena pengunjungnya itu lho super padat, hampir setiap hari. Eh, suatu minggu yang cerah saya tiba-tiba saja mengajak suami ke Cimory on the Valley. Pak suami yang pada dasarnya hafal kalau saya memang doyan jalan-jalan jelas saja meng-iya-kan kemauan saya dan singkat cerita sampailah kami di Cimory. Begitu masuk lagi-lagi saya rasanya ogah kalau harus ke Dairy Land dan bertemu sapi. Saya juga nggak tahu kenapa ya. Mungkin karena di sana lebih ramai dan dipadati wisatwan yang datang bersama keluarga maupun rombongan.

Karena saya kekeuh nggak mau masuk Dairy Land, akhirnya muncullah ide untuk menuju ke Mini Mania saja. Yang jelas keduanya tidak akan ditemui di sekitar pintu masuk Cimory on the Valley, ya. Karena dari pintu masuk justru langsung disuguhi dengan pusat oleh-oleh dan restoran. Lah terus dimana tempatnya? Setelah melewati pusat oloeh-oleh, coba deh tengok ke kiri (resto ada di kanan), di sana akan ada pintu masuk kecil yang dijaga petugas. Lewat saja dan langsung menuju ke loket pembelian tiket (tengok kanan sudah ada petunjuknya).

Eits, tapi untuk tiket Mini Mania yang bukan terusan tidak bisa dibeli di sini ya. Tapi kalau kalian mau beli tiket terusan ke Dairy Land bisa di loket tiket ini. Kalau nggak yakin bisa langsung ditanyakan kepetugas loketnya. Bilang saja kalau kalian mau ke Mini Mania saja. Nantinya mereka akan menyuruh kalian untuk langsung ke Mini Mania, melewati jembatan merah yang tidak jauh dari loket.

Tiket Masuk Mini Mania Lebih Mahal dari Dairy Land

Setelah melewati Jembatan Merah, sampailah saya di halaman Mini Mania. Di salah satu sisinya ada loket kecil untuk melayani pembelian tiket masuk. FYI, tiketnya sedikit lebih mahal ya dari Dairy Land, yaitu seharga Rp 25.000 per orang. Kalau Dairy Land seingat saya hanya sekitar Rp 15.000 saja.

Tiket yang sudah dibeli ini kemudian akan diperiksa oleh salah seorang Mini Us yang berjaga di sekitar pintu masuk Mini Mania, plus beliau akan memberikan stampel ke punggung tangan kalian. Setelah itu tinggal masuk deh ke Mini Mania.

Berkeliling Pakai Caping Anti Panas yang Gratis

Begitu masuk, seperti biasa, saya langsung kegirangan pengen foto-foto dan berkeliling. Sementara pak suami sibuk ingin menukarkan kupon dengan yogurt gratis. Oh iya, di tiket yang kalian dapatkan ada 3 buah kupon yang masing-masing bisa ditukarkan dengan 2 botol yogurt gratis dan potongan diskon untuk pembelian es krim di dalam area Mini Mania. Tempat penukaran untuk mendapatkan yogurt gratis berada di dekat spot selfie ala Negeri Sakura, di pojok belakang Mini Mania.

Nih, 2 botol yogurt gratis yang saya dapatkan. Sayangnya pak suami yang tadi semangat menukarkan justru ternyata nggak doyan. Katanya sih kecut alias asam. Ya, namanya juga yogurt rasa buah berri. Hihi
Tidak hanya mendapatkan yogurt, saya juga bisa memakai caping penghalau panas yang boleh digunakan secara gratis selama berkeliling Mini Mania. Caping-caping ini letaknya dekat dengan pintu masuk. Selain melindungi kepala dari panas, lumayan kan capingnya bisa jadi property untuk melengkapi selfie. Ya, meskipun saya sudah harus rela melepaskannya sebelum benar-benar selesai berkeliling Mini Mania karena ada seorang ibu wisatawan yang ngeyel meminta caping yang saya pakai. Hmmmh

Isinya Miniatur Landmark dari Berbagai Negara di Dunia

Wah ngomong yang gratis saya jadi lupa kan menceritakan apa yang ada di dalam Mini Mania.

Jadi, di dalam Mini Mania ini sudah ada miniatur-miniatur dari berbagai landmark negara-negara di dunia. Misalnya, Marina Bay, St. Basil's Cathedral, Stonehenge, Tower Bridge London, Taj Mahal, Menara Eiffel, Menara Pisa, Tugu Monas, Borobudur, Blue Mosque Turki, dan masih banyak lagi. Ada pula bendera ASEAN yang diletakkan di sudut kiri dari Mini Mania. Sementara tidak jauh dari miniatur Patung Spinx ada patung-patung sapi yang di cat menyerupai bendera negara-negara di dunia.

Tempatnya memang tidak terlalu luas. Tapi lumayan juga kok untuk menambah wawasan tentang landmark dunia, terutama yang mengajak adik atau buah hatinya. Pastinya termasuk menambah koleksi foto buat kalian yang suka selfie.

Ada Mini Us yang Siap Membantu dan Menghibur

Yang membedakan Mini Mania dengan tempat wisata serupa lainnya adalah kehadiran Mini Us. Mereka ini adalah orang-orang hebat yang siap membantu dan menghibur kalian selama berada di Mini Mania. Pada jam-jam tertentu, Jadi, kalau kalian pengen berfoto, Mini Us siap untuk memotret kalian dengan hasil dan angle terbaik. Kalian butuh informasi tentang Mini Mania, mereka siap untuk menjelaskannya pada kalian. Atau butuh informasi tempat penukaran kupon, juga bisa tanya ke Mini Mania. Pokoknya mereka selalu siap siaga.

Selain itu, pada jam-jam tertentu Mini Us juga akan menghibur para pengunjung dengan menari dan menyanyi bersama-sama di tengah-tengah area Mini Mania.

Itu dia keseruan saya di Mini Mania. Kalau kalian sudah pernah ke Mini Mania atau Cimory on the Valley, belum?

Sekian dulu ya cerita saya kali ini. Saya lanjut lagi ke cerita liburan lainnya di lain waktu. Sampai berjumpa lagi di blog post berikutnya, temans.